A Review Of jam tangan mewah

A Review Of jam tangan mewah

Blog Article

IWC juga dikenal dengan ketahanan mesinnya yang luar biasa, sering kali digunakan dalam kondisi ekstrem seperti penerbangan atau menyelam.

LV dikenal dengan produksi barang-barang mewahnya, mulai dari tas, perhiasan, bahkan jam tangan. Selama beberapa waktu kebelakang jam tangan mereka kebanyakan diproduksi oleh perusahaan luar dan menjadi tren mode pertama. Pada 2014 Louis Vuitton telah memproduksi jam tangan secara signifikan di bawah satu atap.

Harga IWC Schaffhausen berkisar dari puluhan hingga ratusan juta rupiah. Dengan desain yang tak lekang oleh waktu dan teknologi yang mutakhir, IWC menjadi salah satu pilihan favorit bagi kolektor jam tangan mewah.

Jam mewah sering dianggap sebagai aset berharga karena kelangkaan, kerajinan, dan signifikansi historisnya. Banyak design akan mengalami peningkatan harga seiring berjalannya waktu, membuatnya menjadi aset yang sangat diinginkan bagi para kolektor.

TAG Heuer adalah jam tangan mewah asal Swiss yang berdiri sejak 1860. Merek jam tangan ini menyediakan seri klasik hingga sporty yang bisa disesuaikan dengan keinginan dan kebutuhan pemakainya. Jam tangan TAG Heuer juga menggunakan product top quality dan desain kasual yang cocok dipakai sehari-hari.

Selanjutnya, kolaborasi tersebut mengantarkan keduanya membentuk perusahaan bernama Jaeger-LeCoultre pada tahun 1937. Jaeger-LeCoultre yang merupakan bagian dari Richemont mempunyai banyak product jam yang sangat terkenal, salah satunya adalah Reverso yang dirilis tahun 1931.

Siapa yang tidak kenal Rolex? Rolex adalah merek jam tangan mewah terkenal yang menggunakan bahan berkualitas tinggi dan memiliki reputasi kuat untuk daya tahan. 

Produsen jam tangan yang didirikan oleh jack Heuer pada 1960-an ini telah berkembang selama beberapa dekade dengan product olahraga chrome steel dengan harga terjangkau.

Patek Philippe Nautilus 5711 termasuk produk yang paling banyak diminati. Model ini dilengkapi dengan casing dan gelang dari emas putih serta dial bermotif sunburst biru dengan gradasi hitam di pinggirannya.

Glashutte Initial saat ini menggunakan elemen inti dari pembuatan jam tangan Klasik Jerman seperti pelat gerakan tiga kuartal dan jendela tanggal besar.

Desain semanggi empat kurva yang seimbang ini adalah representasi dari merek itu sendiri dan simbol kualitas dan keberuntungan.

IWC memiliki desain jam tangan yang mudah terbaca sehingga dapat mudah difungsikan oleh tentara dan pilot. Hingga kini click here pun, jam tangan keluaran mereka masih menampilkan latar belakang hitam dengan angka berwarna putih yang membuatnya mudah terbaca. 

ini termasuk jam tangan olahraga yang awalnya dibuat untuk pemain polo. Seri ini punya scenario yang dapat diputar dan dibalik oleh penggunanya, fitur ini membantu para pemain polo saat pertandingan.

Dalam industri jam tangan, terdapat hierarki yang membedakan tingkatan setiap merek. Meskipun tidak ada sertifikasi resmi yang membedakan tingkatan tersebut, namun urutan ini umumnya diketahui oleh para pecinta jam tangan.